
Nanas sebetulnya adalah buah yang ternyata mengandung banyak sekali nutrisi bermanfaat dan berbagai zat. Dari beberapa penelitian dan analisis, buah nanas diketahui mengandung sedikitnya 14 nutrisi yang diperlukan oleh tubuh. Nutrisi tersebut meliputi Vitamin A dan C, serat alami, Kalsium, Fosfor, Magnesium, Zat Besi, Natrium, Kalium, Dekstrosa, Sukrosa, Cystine, Alkohol, Gula, Enzim Bromelain, Asam Malat, Asam Sitrat, dan Asam Askorbat. Ke-14 zat yang terkandung dalam buah nanas ini sejatinya sangat bermanfaat untuk tubuh kita. Namun bagi ibu hamil, dari 14 zat tersebut ada beberapa yang nyatanya sangat berisiko terhadap kesehatan janin yang dikandungnya.
Dari beberapa kandungan buah nanas yang dijelaskan di atas, 4 di antaranya ternyata dapat menimbulkan beberapa efek berbahaya bagi ibu hamil dan kehamilannya. Keempat kandungan tersebut adalah enzim bromelain, asam askorbat, gula, dan alkohol. Berikut masing-masing efek kandungan buah nanas tersebut terhadap kehamilan Anda.
Enzim bromelain menyebabkan keguguran
Nyatanya, mitos memgkonsumsi buah nanas saat hamil dapat menyebabkan keguguran adalah sebuah kebenaran. Kandungan enzim bromelain sangat beresiko meningkatkan kontraksi rahim, menghambat sampainya nutrisi pada janin, serta meningkatkan suhu janin menjadi lebih panas. Resiko tersebut akan menjadi lebih tinggi bila buah nanas yang dikonsumsi adalah buah nanas muda, karena buah nanas muda cenderung memiliki kandungan enzim bromelain dalam jumlah yang lebih banyak. Kendati demikian, pada kehamilan trimester ketiga, resiko ini sudah semakin kecil karena janin biasanya sudah lebih kuat menghadapi efek negatif dari enzim ini.
Asam askorbat menyebabkan gatal dan alergi

Gula menyebabkan diabetes
Nanas memiliki rendemen gula hingga 19% dan membuatnya terasa begitu manis di lidah. Kandungan ini sebetulnya tidak terlalu berbahaya bagi ibu hamil asalkan kadar gula darah yang dimiliki oleh ibu hamil tidak melebihi ambang batas. Nanas dikatakan dapat meningkatkan resiko diabetes bila Anda memang tengah mengidap masalah ini. Oleh karenanya, bagi Anda yang merasa mengalami masalah gula darah sebaiknya menghindari konsumsi buah nanas, karena diabetes yang Anda derita dapat meningkatkan resiko bayi lahir prematur dan cacat.
lkohol menyebabkan rematik
Selain enzim bromelain, alkohol yang ada dalam buah nanas juga meningkatkan suhu janin menjadi lebih panas. Namun, alkohol dalam buah nanas sejatinya jumlahnya sangat terbatas sehingga tidak begitu berdampak pada keguguran, hanya saja ia cenderung lebih memacu timbulnya penyakit keropos tulang dan rematik pada Anda dan si janin.
Beberapa Manfaat Konsumsi Buah Nanas saat Hamil
Selain memberikan efek negatif, mengkonsumsi nanas saat hamil juga dapat memberikan manfaat asalkan dikonsumsi dengan cara, waktu, dan jumlah yang tepat. Manfaat tersebut antara lain dapat membantu mengencerkan darah, mengurangi tekanan darah tinggi yang kerap kali diderita ibu hamil, nanas bisa memperkuat pencernaan, mensterilkan darah, melawan parasit pada saluran pencernaan, mencegah pembentukan sel kanker, memperkuat daya tahan tubuh, dan mengurangi stres selama kehamilan.
Dari banyaknya manfaat buah nanas tersebut, ibu hamil tetap dapat memperolehnya dengan mengkonsumsi buah nanas, namun harus memperhatikan keamanan agar efek negatif dari kandungan enzim bromelin, asam askorbat, alkohol, dan gula tidak sampai menimbulkan masalah serius.
Agar aman, biasakan buang lebih dahulu mata nanas hingga benar-benar bersih agar kandungan asam askorbatnya tidak sampai membuat Anda gatal dan alergi. Selain itu, usahakanlah hanya memakan buah nanas yang sudah benar-benar matang agar jumlah asam bromelian semakin sedikit dan tidak membahayakan kesehatan janin Anda. Hindari pula memakan buah nanas muda pada masa kehamilan awal agar resiko keguguran semakin kecil.
Demikianlah pembahasan kami mengenai kandungan, manfaat, dan bahaya nanas untuk ibu hamil. Semoga bisa menjadi bahan pertimbangan dalam memilih buah yang akan Anda konsumsi selama masa kehamilan.
sumber : www.ibu-hamil.web.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar