![]() |
Add caption |
JEPARA - Tim SAR gabungan kembali menemukan dua korban kapal tenggelam di perairan Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Dengan ditemukannya dua korban ini, jumlah korban tewas saat perayaan Syawalan bertambah menjadi 12 orang.
Dua korban tewas akibat KM Jhonson yang tenggelam di perairan Jepara, yakni Rondiah (40), warga Desa Pulau Darat, Kecamatan Pecangaan, Jepara, dan Tumini (45), warga Desa Bungu, Kecamatan Mayong, Jepara. Kedua korban ditemukan dalam kondisi mengapung beberapa meter dari lokasi kapal tenggelam.
“Berdasarkan data posko pencarian korban, jumlah korban hilang diperkirakan masih empat orang. Data ini diterima dari laporan keluarga korban selamat,” kata anggota tim SAR Jepara, Juri Ari Wibowo, Jumat (16/8/2013).
Sementara itu, Kapolres Jepara, AKBP Muhammad Salim Choirudin, menyatakan, pencarian korban yang belum ditemukan terus dilakukan. Penyisiran dilakukan di sekitar lokasi kapal tenggelam hingga melebar mengikuti arus gelombang laut.
Berikut daftar 12 korban tewas akibat KM Jhonson tenggelam:
1. Ahmad Irfan Ramadan (5), warga Bakalan, Jepara.
2. Rasmu (50), warga Pulau Darat, Jepara.
3. Sukarjo (50), warga Desa Gamong, Kudus.
4. Junaedi (40), warga Katonsari, Demak.
5. Diva (7), warga Katonsari, Demak.
6. Adibah Haprivan Zunba (16), warga Demaan, Jepara.
7. Adel (8), warga Bulu, Jepara.
8. Sukarni (40), warga Bulu, Jepara.
9. Khaedar Zaki (5), warga Katonsari, Demak.
10. Ahmad Kumaedi (35), warga Tegowanu, Grobogan.
11. Rondiah (40), warga Pulau Darat, Jepara.
12. Tumini (45), warga Desa Bungu, Jepara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar